Resiliensi adalah kemampuan seseorang untuk bangkit kembali setelah mengalami kesulitan atau trauma. Ini seperti pegas yang kembali ke bentuk semula setelah direntangkan. "Move on" adalah proses melepaskan diri dari masa lalu yang menyakitkan dan melangkah maju ke masa depan.
Bagaimana "move on" bisa meningkatkan resiliensi?
* Menerima kenyataan: Dengan menerima bahwa sesuatu telah berakhir, kita bisa menghentikan penyesalan dan fokus pada masa depan.
* Membangun dukungan sosial: Berbicara dengan teman, keluarga, atau terapis bisa membantu kita merasa lebih terhubung dan didukung.
* Menjaga kesehatan fisik dan mental: Olahraga, makan sehat, dan cukup tidur bisa meningkatkan mood dan energi kita.
* Mengembangkan hobi baru: Mencoba hal-hal baru bisa membantu kita menemukan minat baru dan melupakan masa lalu.
* Menerima perasaan: Tidak apa-apa merasa sedih, marah, atau bingung. Dengan menerima perasaan kita, kita bisa perlahan-lahan melepaskannya.
Tips untuk "move on":
* Berikan waktu pada diri sendiri: Proses "move on" butuh waktu. Jangan terburu-buru.
* Hindari menyalahkan diri sendiri: Semua orang mengalami kesulitan.
* Fokus pada hal-hal positif: Cari hal-hal yang membuatmu bahagia dan bersyukur.
* Tetapkan tujuan baru: Memiliki tujuan hidup bisa memberikan arah dan motivasi.
Ingat, kamu tidak sendirian. Banyak orang mengalami hal yang sama. Dengan dukungan yang tepat dan usaha yang konsisten, kamu pasti bisa melewati masa sulit ini dan menjadi lebih kuat.